PENCERDASAN ESTETIKA BENTUK MELALUI MEDIA POT TANAH LIAT: MEMPERKAYA KREATIVITAS ANAK SAMBIL MENJAGA LINGKUNGAN

Dalam rangka mengimplementasikan nilai – nilai kreativitas serta kepedulian terhadap lingkungan, telah terlaksana program monodisiplin Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Desa Selopampang dari seorang mahasiswi Universitas Diponegoro. Pada Jumat, 19 Januari 2024, Anggia Ismi Nabilla sebagai mahasiswi jurusan Arsitektur menginisiasi sebuah kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan pencerdasan estetika bentuk melalui media pot tanah liat.

 

Pada kegiatan tersebut, siswa – siswi kelas 3 (tiga) SD Negeri Selopampang diajak untuk berekspresi melalui media pot tanah liat. Mereka diberikan kebebasan untuk menciptakan bentuk dan pola sesuai dengan imajinasi mereka. "Melalui melukis pada media pot tanah liat, kami berharap dapat merangsang kreativitas anak-anak sejak dini serta memberikan edukasi tentang pentingnya menjaga lingkungan sekitar," ungkap Anggi.

 

Tidak hanya sebagai sarana pengembangan kreativitas, kegiatan ini juga dijadikan sebagai ajang edukasi tentang pemanfaatan sumber daya alam secara bijaksana. Dengan mengajak anak-anak untuk berkreasi menggunakan tanah liat, diharapkan mereka akan lebih peka terhadap lingkungan sekitar dan mengurangi penggunaan bahan-bahan yang bersifat tidak ramah lingkungan.

 

Anggia sebagai penginisiasi program juga menambahkan sebuha harapan bahwa kegiatan ini tidak hanya mmeberikan manfaat bagi anak – anak yang terlibat, tetapi juga memberikan inspirasi bagi masyarakat sekitar untuk lebih peduli terhadap pentingnya Pendidikan seni serta menjaga kelestarian lingkungan.


Tuliskan Komentar anda dari account Facebook
chat